Postingan

ADAB MAKAN Oleh : Anha Banyak terdengar akhir akhir ini baik di media cetak maupun elektronik, tentang berbagai jenis penyakit yang terkadang sangat asing di telinga kita. Dimana penyakit itu belum ditemukan obatnya oleh para medis maupun pakar obat. Sehingga terkadang sangat menghawatirkan karena dapat membahayakan dan mengancam jiwa seseorang. Banyak analisis dari medis bahwa penyakit itu kebanyakan ditimbulkan dari berbagai faktor, baik faktor lingkungan, alam , zat berbahaya, radiasi , gaya hidup termasuk dari pola makan. Berkaitan dengan pola makan sebagai sumber dari penyakit, hemat penulis, hal ini disebabkan kita sudah melupakan etiket makan / adab makan dari yang seharusnya, baik bersandar kepada norma masyarakat maupun norma agama. Sebagai seorang muslim tentunya kita akan senan tiasa merujuk kepada ajaran suci agama kita baik yang bersumber dari alqur’an maupun al-hadits dan sunnah Rosulullah SAW. Sebagai figur teladan yang patut kita contoh dalam hidup ini. A

Manajemen Marah

Kendalikan Amarah Anda Ada seseorang yang datang kepada Rosul SAW. untuk meminta nasehat Rosulullah bersabda la taghdob ( jangan marah ), kemudian ia bertanya lagi jawab Rosul la taghdob ( jangan marah ) sampai 3 kali dan jawabanya tetap seperti itu. ada apa dengan jawaban Rosul itu ? seberapa pentingkah kita untuk tidak marah ? bukankah itu merupakan kodrat yang diberikan Allah kepada manusia ? mari kita kaji berdasarkan tinjauan psikologi dari para pakarnya. Amarah adalah sifat alamiah yang dimiliki setiap manusia. Begitu kata Prof. DR. Dr. Dadang Hawari, Sp.KJ . Amarah manusia muncul karena adanya dorongan agresif yang lazim disebut dengan istilah human agressive . Dorongan rasa marah ini bisa saja muncul karena sesuatu terjadi di luar dugaan atau di luar perhitungan. Harapan yang tinggi sementara kenyataannya tidak demikian juga bisa menyebabkan kekecewaan dan dapat memicu rasa marah. Sejalan dengan dengan pandangan Dadang Hawari, psikolog E. Kristi Poerwandari dari Bagi

TAFSIR SURAT AT-TIN

Tambahan Wawasan Kelas 9 TAFSIR AL QURAN KONTEMPORER Disadur oleh : anha dari tulisan Aam Amiruddin AT TIIN surat KE-95 : 1 - 8 ayat 1. Wat tiini waz zaituun "Demi Tin dan Zaitun," Kata Tin dalam Al Quran hanya disebut satu kali, yaitu dalam surat ini. Ada ahli tafsir yang menyebutkan bahwa 'tin' adalah sejenis buah yang terdapat di Timur Tengah. Bila matang, warnanya coklat, berbiji seperti tomat, rasanya manis, berserat tinggi, dan dapat digunakan sebagai obat penghancur batu pada saluran kemih dan obat wasir. Oleh sebab itu, pada Al Quran terjemahan Departemen Agama, kalimat Wattiin diartikan dengan "Demi buah Tin" Kata Zaitun disebut empat kali dalam Al Quran. "Zaitun" adalah sejenis tumbuhan yang banyak tumbuh di sekitar Laut Tengah, pohonnya berwarna hijau, buahnya pun berwarna hijau, namun ada pula yang berwarna hitam pekat, bentuknya seperti anggur, da
SOSIALISASI SSN SMP NEGERI 2 ANJATAN TAHUN PELAJARAN 2009/2010 Oleh Anha Sejalan dengan berjalannya Sekolah SMP Negeri 2 Anjatan sebagai calon Sekolah Standar Nasional atau rintisan Sekolah Standar Nasional, maka pada saat ini komponen SMPN 2 Anjatan, mengadakan berbagai persiapan. Salah satu persiapan tersebut adalah : melakukan sosialisasi SSN ( Sekolah Standar Nasional ) kepada kepada seratus orang tua wali yang anaknya menjadi kandidat / calon siswa kelas SSN. Bersamaan dengan kegiatan itu, diundang juga secara khusus ketua komite sekolah Bapak H. Abdul Hadi. dan lebih menyegarkan lagi ketika hadir korwas Dikmen Drs. H. Iding yang kebetulan sedang melakukan sidak hari pertama sekolah. Dalam sambutannya ketua korwas, Drs. H. Iding menyampaikan bahwa sekolah SSN itu akan berjalan dengan baik apabila mendapat tunjangan dari pemerintah secara optimal dan dukungan penuh secara moril maupun materil dari orang tua wali / siswa. Dan SMP Negeri 2 Anjatan merupakan salah s

Kegiatan Sekolah

KIPRAH OSIS DALAM KEGIATAN MOS TAHUN 2009 SMPN 2 ANJATAN Dalam Rangka Masa perkenalan Siswa Baru, OSIS SMP Negeri 2 Antajan sebagai organisasi tertinggi di sekolah yang dibentuk, dalam programnya akan membantu pelaksanaan Masa Orientasi Siswa baru pada Tahun Pelajaran Baru 2009/2010. Osis akan melaksanakan kegiatan MOS kepada siswa baru, antara lain sebagai berikut : OSIS dilibatkan oleh sekolah dalam pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS ) di mana OSIS juga mengkoordinasikan semua acara dan kegiatan dalam rangka MOS tersebut dengan sekolah. Pada saat MOS, OSIS dibawah kepemimpinan Aaf Afriyani, diberikan kesempatan untuk memperkenalkan diri kepada siswa baru dan memberikan sumbangsih serta beberapa deskripsi tentang job kerja dan tanggungjawab dan prilaku disiplin yang mencerminkan keteladanan di sekolah ini, termasuk pula memperkenalkan beberapa kegiatan ekstrakurikuler yang dilaksanakan di SMP Negeri 2 Anjatan . Disamping itu ada juga materi pokok yang disampaikan kepa

taushiyyah

TAWAKAL Oleh : Anha. Tawakal secara etimologi berasal dari bahasa arab at-tawakkul dengan wazan at-tafa ul, dari asal kata al-wikalah . Jadi, al-mutawakkil ala ahadin berarti mewakili seseorang, yakni pelaksana segala urusan, penjamin terhadap adanya perbaikan sekaligus penyempurna segala perbaikan tanpa merasa terbebani masalah yang besar. Tawakal secara subtansi terbagi 3 hal : Tawakal mengenai qismah (nasib), yaitu percaya kepada Allah SWT, sebab taqdir yang ditentukan Allah SWT. Kepadamu tidak akan salah. Keputusan Allah tidak akan berubah. Oleh karena itu engkau wajibmenerimanya. Tawakal dalam hal pertolongan Allah, yaitu dengan berpegang teguh dan percaya bahwa Allah SWT, akan memberikan pertolongan, selagi bersungguh sungguh ingin meraih pertolongan. Firman Allah : “Kemudian apabila kamu telah membulatkan tekad, maka bertawakalah kepada Allah”(QS.3:159) “Jika kamu menolong agama Allah,niscaya dia akan menolongmu”(QS.47:7). “D

Taushiyah

ISTIQOMAH / KONSISTEN “QUL AAMANTU BILLAAHI TSUMMASTAQIM” Oleh : Anha Dalam acara sebuah televisi, yang berjudul golden ways, Mario Teguh, sang motivator menyampaikan sebuah pesan sebagai berikut : “ Kalau kita ingin selamat atau bahagia, maka akan saya tunjukan jalannya yaitu belok kanan dan kemudian jalan lurus jangan belok - belok “ . Pernyataan tersebut bila ditafsirkan berarti mengandung makna kita harus berlaku benar dan istiqomah / konsisten dalam kebenaran itu dengan tidak berubah ubah. Pertanyaanya apa istiqomah itu ? Istiqomah ada yang mengartikan keadaan atau upaya seseorang untuk tetap teguh mengikuti jalan yang lurus ( agama Islam ) yang telah ditunjuk oleh Allah SWT. Secara harfiah istilah ini berarti lurus, teguh dan tetap. Alqur’an tidak menyebut kata istiqomah dalam bentuk masdar, tetapi menggunakan kata ini dalam bentuk kata kerja ( fi’il ) dan kata perintah ( amar ) sebanyak sepuluh kali serta sekali dalam bentuk kata sifat. Allah SWT,